Minggu, 12 Agustus 2012

Revolusi Belum Selesai :Soekarno

sekian lama bangsa ini berproses dalam bernegara masih saja belum menemukan bentuk karakater bangsa yang kuat; bangsa yang berdaulat dalam politik, berkepribadian dalam budaya dan berdikari dalam hal ekonomi. Makin kesini dirasakan semangat pendiri bangsa agar pemerintah bersama rakyatnya bersatu untuk membangun bangsa semakin jauh dari kenyataan..

korupsi yang semakin menggurita dari pusat hingga daerah, kemiskinan yang semakin besar baik di pedesaan dan perkotaan, kekerasan sesama bangsa, konflik antar kelompok agama dan banyak lagi masalah lainnya menggambarkan betapa bangsa ini sedang menuju kearah kemunduran peradaban.  Politik yang ada mengabdi kepada uang, ekonomi bangsa hanya dikuasai segelintir orang bahkan perusahaan asing semakin menguasai sumber daya alam Indonesia, budaya pragmatis, konsumtif dan individualis benar-benar menjangkiti rukh bangsa.

Tidak ada jalan lain… jika kita ingin menjadi bangsa yang bermartabat dan berdaulat serta mengutamakan kepentingan rakyat harus kembali kepada semangat 45…, kesucian spirit membangun bangsa melawan penjajahan menuju keadilan sosial bagi rakyat indonesia adalah sikap yang harus tumbuh dalam jiwa rakyat Indonesia.

Pemerintah dan rakyat harus duduk bersama untuk menerjemahkan “revolusi yang belum selesai” di negeri ini.  nasionalisme menjadi kebutuhan bersama dalam menghadapi kekuatan globalisasi. pemerintah harus jujur pada rakyatnya, melibatkan rakyat dalam hal kebijakan strategis.  Akhirnya revolusi dalam semua sektor kehidupan mulai dari spiritual, politik, ekonomi dan budaya menjadi kebutuhan untuk menjawab kebuntuan atas mandeknya perubahan sosial di negeri ini..

Bagi Kader Bangsa : Ciptakan aktivitas untuk perubahan besar bangsa dan negara secara multidimensional.
Saatnya bangun persatuan nasional agar lepas segala derita yang menimpa bangsa..
mudah-mudahan Allah membukakan hati kita semua..Amien

1 komentar:

  1. Revolusi belum selesai, ini harus merasuk para pemimpin negeri ini, jadi jangan karena modal 1 M , jadi bupati dan gubernur, akhir kata tugasnya hanyalah kembali untuk pulang modal,...ini kan namanya berjalan diatas punggung rakyatnya sendiri, penjajahan jilid II nih namanya,.....

    BalasHapus